Setiap orang tua pastinya ingin memberikan yang terbaik untuk buah hatinya. Termasuk dalam hal kesehatan. Sayangnya, masih banyak yang menggantungkan urusan ini kepada tenaga medis. Sakit sedikit dibawa ke dokter.
Sebagai orang tua, Anda harus memiliki pengetahuan dasar kesehatan, sehingga tahu apa yang harus dilakukan untuk menghadapi masalah kesehatan anak Anda.
Membincang kesehatan anak, dengan semakin majunya teknologi kedokteran dan Ilmiah, makin banyak pula solusi untuk berbagai penyakit, baik itu dari segi pengobatan maupun pencegahan. Yang paling ideal adalah pencegahan, tanpa perlu merasakan pahitnya menderita suatu penyakit ataupun kelainan.
Sayangnya, kebanyakan orang kekurangan informasi tentang gejala-gejala awal suatu penyakit, sehingga bisa diambil tindakan pencegahan yang optimal. Begitupun minimnya informasi cara hidup sehat dan tumbuh kembang anak, dari mulai bayi sampai balita.
Padahal, saat ini banyak informasi kesehatan yang bisa Anda dapatkan dengan mudah, baik melalui media cetak, audio, maupun internet. Semakin banyak pengetahuan Anda, maka Anda tidak perlu menyerahkan urusan kesehatan anak Anda secara utuh kepada tenaga medis.
Anggaran bulanan Anda juga tidak akan habis hanya untuk urusan kesehatan saja. Anak yang sehat bukan berarti sering mengunjungi dokter!
Pengetahuan kesehatan anak akan membuat Anda tidak mudah panik ketika menghadapi anak Anda mengalami gangguan kesehatan. Sebab, sebagian besar gangguan tersebut sembuh dengan sendirinya, bisa ditanggulangi di rumah dan tidak membahayakan. Tidak jarang dokter yang baik justru akan mengatakan : "anak sehat kok diajak ke dokter!". Nah, lantas mengapa Anda selalu risau padahal anak sehat-sehat saja?
Jika kondisi kesehatan anak Anda memang membutuhkan penanganan dokter, cobalah menanyakan apa penyebabnya dan bagaimana tindakan yang perlu dilakukan. Ingat, tidak selalu penyakit anak Anda membutuhkan obat. Ingat, penggunaan obat dengan benar pun menimbulkan efek samping.
Karenanya, Anda tidak perlu tergesa-gesa untuk memberikan obat kepada anak untuk mengobati gejalanya, dan akan lebih bijak jika mendiskusikan penyebabnya kepada dokter. Perlu Anda pahami, berkunjung ke dokter bukan selalu identik dengan upaya pemberian obat, namun lebih tepat untuk berkonsultasi.
Anda juga tidak perlu memaksa dokter untuk memberikan obat kepada anak Anda. Semakin banyak obat, maka semakin banyak efek samping yang ditimbulkannya. Perlu Anda ketahui, dalam sebuah penelitian, anak termasuk populasi yang paling terpapar pada pola pengobatan yang tidak rasional, terutama dalam pemberian antibiotik yang berlebihan dan pemberian obat sekaligus pada saat yang bersamaan. Jika Anda menginginkan kesehatan anak yang utama, maka Anda tidak perlu mencekokinya dengan berbagai macam obat!
Berikut tips untuk menjaga kesehatan anak :
* Menjaga asupan makanan anak. Nutrisi yang cukup, sesuai dengan usia, berat badan dan aktivitas anak anda akan meningkatkan daya tahan tubuh sehingga tidak mudah terserang penyakit
* Melengkapinya dengan multivitamin. Suplemen ini mengandung beragam vitamin esensial (yang tidak bisa dibuat sendiri oleh tubuh). Bila diberikan secara tepat - komposisi dan dosisnya disesuaikan dengan kebutuhan anak - multivitamin bisa membantu meningkatkan ketahanan tubuh sehingga tak mudah terserang penyakit pancaroba.
* Pastikan setiap makanan dan minuman yang masuk ke dalam mulut anak adalah yang terjamin kebersihannya. Artinya, selain harus lebih higienis dalam mengolah dan menyiapkan makanan di rumah, bujuklah anak untuk tidak jajan sembarangan.
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: www.AsianBrain.com