"Tapi kalau yang tidak hadir itu karena sakit berarti masih bisa ikut ujian susulan," ujar Wakil Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Agus Suradika, saat dihubungi wartawan, Rabu (11/5/2011).
Berdasarkan data akhir dari Disdik DKI, ternyata jumlah peserta UN SD tahun ini menurun dari perkiraan awal 142.013 siswa, dan ternyata yang terdaftar hanya 141.962 peserta. Dari jumlah tersebut, hanya 99,81 persen atau sebanyak 141.697 yang mengikuti UN. Sedangkan yang tidak hadir berjumlah 265 atau hanya 0,19 persen dari keseluruhan.
"Jadi dari 141.697 peserta didik, siswa SD yang ikut UN 130.153 siswa yang tidak hadir 220, dari MI ada 11.663 siswa yang tidak hadir ada 44 siswa, dan dari SD SLB 146 siswa yang hadir 1 orang," katanya.
Agus menambahkan, untuk hari pertama UN tingkat SD berjalan dengan lancar. Untuk yang berhalangan hadir, akan mengikuti UN susulan pada pekan depan.
"Syukur UN hari pertama tidak ada kendala. Tapi bagi yang akan mengikuti ujian susulan karena sakit harap sertakan keterangan dari dokter," imbau pria yang juga Ketua Muhammadiyah DKI Jakarta ini.
Sama seperti penilaian pada UN SMA dan SMP, bobot nilai UN SD 60 persen nilai rapot selama sekolah dan 40 persen nilai dari pelaksanaan UN. Meskipun begitu, Agus berharap semua siswa lulus seratus persen. "Jadi mudah-mudahan semua mendapatkan hasil terbaik," tandasnya.